Jangan Marahi Anak Usia Emas tanpa Dasar yang Benar dan Mendidik

“Marahlah dengan Benar” Pesan Bupati Nganjuk pada Puncak Acara Hardiknas pada Sabtu, (10/05/2025). Dalam sambutan pembukaan Bapak Bupati mengucapkan, “Selamat datang di Tanah Kemenangan untuk Sekjen Dikdasmen Dr. Hamim di panggung megah Gerbang Selatan Alun-alun Nganjuk,” ungkapnya.

Hadir juga Komandan Kodim 0810 Nganjuk, Bapak Kapolres, Ketua DPRD Nganjuk dan tamu penting lainnya pada gelaran Puncak Acara Hardiknas Kabupaten Nganjuk dalam wujud tari masal “Nganjuk Bangkit” dan “Laskar Bumi Kemenangan”.

Marhaen Djumadi menyampaikan pesan bahwa, “Untuk pendidikan yang maju dan berkualitas perlu peran orang tua. Pendidikan di rumah dan di sekolah harus bisa membawa anak sukses dan berkarakter tangguh hingga mempunyai mental juara,” tuturnya.

Salah satu pesan Beliau pada orang tua untuk menghasilkan generasi emas pada tahun 2045 yaitu yang pertama, jangan anak usia emas dimarahi berlebihan. Apa yang dilihat dan dirasakan saat itu akan diingat sepanjang hidup. Yang kedua, jangan mengatakan bodoh pada anak. Berhadapan dengan anak, gunakan pola pikir anak. Di Kabupaten Nganjuk dilarang marahi anak tanpa dasar. Kalau marah beri alasan yang tepat. Bupati dan rombongan turun dari panggung untuk foto bersama dengan para siswa dan guru. Setelah itu lalu Beliau dan para tamu menuju tempat diadakannya Bazar di jalan depan Pendopo Kabupaten Nganjuk. Beliau mampir di Stand paling ujung selatan yaitu SDN 1 Ganung Kidul. Di situ Beliau dikalungi bunga dan mencicipi jajanan tradisional, seperti ketan, nogosari dan lain sebagainya. (*)

Penulis Panggih Riyadi Editor Septi Sartika

Tulisan Terkait

Back to top button